PANCASILA POST – Program Studi (Prodi) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) dan Prodi Sistem Informatika (SI) Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) berhasil menggelar Sosialisasi dan Pendampingan Digitalisasi Marketing bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Kegiatan diselenggarakan di Ruang Abdoel Radjab pada Jumat (24/02) dilaksanakan secara luring dan daring yang ikuti sekitar 110 mahasiswa Unikama dan pelaku UMKM Se – Kota Malang.
Dalam sosialisasi ini Prodi PPKn dan SI Unikama turut mengundang perusahaan tersertifikasi dari Google yaitu PT. Tanama Persada Nusantara untuk memberikan materi sosialisasi dan pendampingan mengenai digitalisasi marketing bagi pelaku UMKM.
Engelbertus Kukuh Widijatmoko, SH., M.Pd., selaku sekretaris Prodi PPKn yang mewakili Unikama mengucapkan banyak terima kasih kepada PT. Tanama Persada Nusantara telah hadir menjadi pemateri pada sosialisasi ini. “Kegiatan semacam ini sangat dibutuhkan untuk menaikkan kelas UMKM dalam menjawab kebutuhan pasar di era digital”, ungkap dosen pengampu Sosiopreneur yang biasa pakai blankon.
Sementara, Narasumber dari PT. Tanama Persada Nusantara, disampaiakan Selamet Nuryono. Dalam materinya, ia menjelaskan digitalisasi marketing khususnya bagi UMKM sangatlah penting. “Perlu diketahui 10-15 tahun lagi saya pastikan semua transaksi didunia ini memakai digital. Di era digital saat ini, digitalisasi marketing sudah menjadi keharusan bagi bisnis yang ingin tetap bersaing dan berkembang.” terangnya.
Dengan memanfaatkan teknologi digital, bisnis dapat meningkatkan keefektifan dan efisiensi kampanye pemasaran. Sebagai contoh, strategi digitalisasi marketing dapat mencakup penggunaan media sosial, email marketing, mesin pencari, iklan digital, dan website yang dioptimalkan. Dalam hal ini, teknologi membantu bisnis menjangkau lebih banyak orang dalam waktu yang lebih cepat dan dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan metode pemasaran tradisional.
Disisi lain, Romadhon, M.Pd selaku Ka. Prodi PPKn menjelaskan, kegiatan ini disamping memberikan sosialisasi dan pendampingan juga diperkuat dengan penandatangan perjanjian kerjasama untuk pemagangan mahasiswa yang telah lolos training beberapa bulan lalu. “Magang akan dilakukan selama 2 bulan baik secara daring maupun luring, dan dikonversi ke matakuliah yang relevan, seperti sosiopreneur”, imbuhnya.
Nopi Purdyawati selaku perwakilan dari Pihak UMKM berharap dengan diadakannya sosialisasi ini pelaku UMKM bisa mendapatkan insight untuk memulai men-digitalkan usaha mereka dan perlu diadakan pelatihan lagi untuk mendorong berkembangnya UMKM di dunia digital. (Unikama-Mr.Dont)