PANCASILA POST – Dalam rangka menghasilkan lulusan yang memiliki keterampilan plus dimasa yang akan datang. Program Studi (Prodi) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) bersama Siarindo Media menandatangani Memorandum of Agreement (MoA) terkait pelatihan rutin untuk menjadi Master of Ceremony (MC) berbahasa Jawa, Sabtu (18/3).
Kegiatan pelatihan MC Jawa dan penandatangan MoA ini berlangsung di Ruang Abdoel Radjab. Adapun poin kerjasama di antaranya; pengembangan MC berbahasa Jawa di Universitas PGRI Kanjuruhan, publikasi pemberitaan dan promosi pelatihan MC Jawa, kesempatan magang bagi mahasiswa Unikama.
MoA ditandatangani Abdul Muntholib, Direktur Utama Siarindo Cipta Nusantara yang menaungi Siarindo Media, dan Romadhon sebagai Ketua Prodi PPKn Unikama.
Menurut Romadhon, agenda pelatihan MC Jawa sangat penting bagi mahasiswa program studi PPKN Unikama sebab sangat berkaitan dengan kurikulum merdeka. Apalagi pelatihan semacam ini sangat jarang, sehingga kesempatan yang ada harus benar-benar dapat dimanfaatkan.
“Kami memandang pentingnya sarjana itu menjawab apa yang menjadi keluhan masyarakat warga negara. Tidak hanya persoalan sosial atau politik saja tetapi juga yang berkaitan dengan budaya. Karena itu kami berharap pelatihan MC Jawa ini berharap bermanfaat bagi masyarakat, dan tentunya bagi mahasiswa Unikama,” tutur Romadhon.
Ketua Program Studi PPKN Unikama ini menambahkan, di Prodi PPKn selain mata kuliah jurnalisme warga negara, juga diajarkan public speaking bagi para mahasiswanya. Gestur bagaimana berkomunikasi yang baik, termasuk saat berbicara (menjadi MC, red) di depan orang banyak, karenanya amat diperlukan.
“Itulah alasan kami di Prodi PPKN menyambut baik program Pelatihan MC Jawa ini. Kami akan memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk magang di Siarindo Media,” ujar Romadhon.
Sementara itu, Abdul Muntholib, membuka lebar-lebar pintu untuk berkolaborasi dengan pihak mana pun, terlebih Universitas PGRI Kanjuruhan. “Pelatihan MC ini bagian dari upaya PT Siarindo Cipta Nusantara ikut melestarikan tradisi Jawa. Ini event pertama dan akan terus berkelanjutan,” tandasnya. (SM-Mr.Dont)